Friday, September 21, 2007

Matinya Sekuntum Mawar

Untuk adik Nurin.

Matinya Sekuntum Mawar

sekuntum mawar
terbiar layu, dikurung
di dalam sempit kotak kain bertangkai
hilang nyawanya
tanda hilang manusiawi
khilaf, yang enggan diperbaiki

semadikan mawar itu
sekali lagi, semulianya
tacakkan kelibat ihsan
di kaki dan kepalanya
beradulah sayang
biarkan runsing
kami yang endahkan

jiwa kita melara
terperangkap dicelah celah
bangunan tinggi metropolitan
nyawa mawar itu
adalah harga yang harus dibayar
demi impian mengapai bulan
membelakangi tuhan

0 Bangsawan Menatang Sembah: